Senin kemaren kita dapet undangan dari Bea Cukai dalam rangka sosialisasi National Single Window (NSW) Eksport. Karena rencananya Pelabuhan Tanjung Emas Semarang mulai minggu ke 3 bulan Juni 2010 ( 17 Juni 2010 ) akan menerapkan sistem NSW Ekspor. Maka berangkatlah saya dan Danny ke Bea Cukai Semarang yang harus ditempuh dalam waktu 2 jam perjalanan dari kantor saya tercintah yang ada di Salatiga. Kantor Bea Cukai Semarang itu adanya di dekat pelabuhan ataw Port of Tanjung Emas/

Sehubungan dengan rencana kerja Tim Persiapan NSW yaitu penerapan sistem NSW Ekspor di 5 pelabuhan utama dan guna memenuhi Inpres No 1 Tahun 2010 tentang prioritas pembangunan tahun 2010 di bidang iklim investasi dan usaha pada program peningkatan kelancaran ekspor-impor dengan sasaran broperasinya penuh NSW di 5 pelabuhan utama
Dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut :
1. Sejak awal 2010 sistem NSW Ekspor telah dilaksanakan secara mandatori di pelabuhan Tanjung Perak Surabaya
2. Telah dilaksanakan evaluasi teknis implementasi NSW Ekspor di pelabuhan Tanjung Perak Surabaya yang bermanfaat untuk kelancaran implementasi di tempat lainnya
Kemudian selanjutnya Tim Persiapan NSW berencana akan menerapkan sistem NSW Ekspor secara mendatori secara berurutan dengan jadwal sebagai berikut :
1. Pelabuhan Tanjung Emas Semarang mulai minggu ke 3 bulan Juni 2010 ( 17 Juni 2010 )
2. Pelabuhan Belawan Medan pada Minggu ke 2 bulan Juli 2010
3. Pelabuhan Tanjung Priok pada minggu ke 1 bulan Agustus 2010
4. Bandara Soekarno Hatta pada minggu ke 4 bulan September 2010
Untuk instansi penerbit perijinan di bidang ekspor yang akan dimandatorikan adalah :
1. Kementerian Perdagangan
o ET Rotan
o LS Rotan
o SPE Rotan
o SPE Scrap Besi
o SPE Migas
o ET PIK
o LS Kayu
o LS Produk Pertambangan
2. Kementarian kehutanan
o Surat Angkut Tumbuhan dan Satwa Liar Luar Negeri (SATSLN)

Untuk penjelasan lebih lanjut tentang INSW, kawan bisa kunjungi situs resmi INSW di www.insw.go.id , dan tulisan ini juga saya kutip dari sana.