Udah punya rumah belum? Masih numpang di rumah mertua? Atau..punya rumah sih, tapi bukan rumah sendiri. Ngontrak maksudnyah? Ya sama aja belum punya rumah kalik *ngomongsamadirisendiri* :p

Kalau rumah itu pasti kebutuhan kan ya? Bukan sekedar keinginan. Apalagi buat yang sudah berkeluarga dan punya anak, punya rumah itu kudu! Masa mau numpang terus? Masa mau jadi kontraktor terus? (ngontrak maksudnyah) 😛 Ngomong sih gampang, Yes. Sini kasi duit limabelas karung buat beli rumah.

Eh, pasti punya rumah impian dong ya? Apalagi ibu-ibu nih, pasti deh udah punya bayangin seperti apa rumahnya kelak. Warna temboknya, warna lantai, jendelanya ada berapa, dapurnya seluas apa, tirai jendelanya pakai renda atau bukan, sampai detail interior yang sedetail-detailnya pasti udah dipikirkan dan dibayangkan. Ya, namanya juga emak-emak, cyin 🙂

Nah…belakangan ini ya, ternyata rumah minimalis sedang ngetrend dan jadi impian banyak orang. Rumah minimalis biasanya dibangun di atas lahan yang tidak terlalu luas. Secara jaman sekarang harga tanah kan mehong banget alias mahal ya, bok. Jadi rumah minimalis menjadi pilihan yang sangat tepat.

Rumah minimalis biasanya memiliki desain yang unik. Atap yang tinggi dan mampu memberikan ruang pada bagian atas merupakan salah satu ciri rumah analisis. Selain ruang-ruangnya yang banyak sekat dengan warna-warna dinding yang menarik, rumah minimalis juga biasanya dilengkapi taman kecil untuk melengkapi desainnya. Taman didesain sedemikian rupa hingga rumah yang tidak terlalu besar tampak asri dan menenangkan.

Trus ya…desain interior rumah menjadi penting lho untuk rumah minimalis. Kita juga harus mempertimbangkan baik-baik sebelum membeli berbagai macam perabotan. Takutnya ntar rumahnya jadi terkesan sempit dan sumpek. Jadi ada baiknya desain interior dan perabotan rumah disesuaikan dengan rumah kita ya. Penataan barang-barang dan furniture harus diatur sedemikin rupa. Agar setiap ruang tampak nyaman dan lega 🙂

Anyway, di Swedia ada lho rumah yang luasnya cuma 10 meter persegi. Tak hanya terjangkau dan fungsional, rumah super mungil ini juga ramah lingkungan. Kaya apa sih rumahnya? Penasaran kan? Nih..liat disini aja 🙂

Jadi kapan mau beli rumah? Nunggu tabungan ngumpul dulu setengah milyar? Utang KPR dulu aja gak pa-pa kali ya. Katanya kalo menghasilkan aset di neraca keuangan, boleh ngutang kan? 🙂

poto dari sini