Apa yang terlintas di pikiranmu ketika mendengar kata mantan? Mantan paccar kah? Sepertinya begitu ya. Tapi mantan bukan selamanya berarti mantan paccar kan ( c nya emang sengaja didobelin ya 😛 ).

Mantan yang akan kita kupas kali ini adalah mantan kolega atau lebih tepatnya mantan bos. Bagaimana hubungan kakak dengan mantan bos yang sudah tidak bekerjasama lagi? Good bye forever kah? Atau masih tetap keep in touch sebagai teman?

Saya kebetulan bekerja sebagai…umm…mungkin kakak tidak akan begitu familiar jika kusebutkan job tittle nya, tapi intinya adalah sebagai pembantu manajer. Yang garis besar tugasnya adalah membantu manajer penjualan dalam segala hal. Karena memang posisinya sebagai pembantu maka hubungan saya dengan…kita sebut saja bos ya, emang bisa dibilang intens ya. Yang mana dalam daily activity pasti berhubungan dengan si bos. Segala masalah (pekerjaan) yang dihadapi si bos pasti menjadi masalah saya juga, karena kita satu tim. Kalau masalah saya, ya biasanya saya tanggung sendiri. Hahahahha…curhat ya, shay? Nggak boleh curhat kerjaan lho di blog. 😀

Nah, selama dalam posisi saya sekarang, saya sudah ‘mempunyai’ dua orang mantan. Yang satu ‘berpisah’ dengan saya karena beliau pindah ke office lain (yang beda region) dan yang satunya karena mendapatkan posisi yang (menurutnya) lebih baik di perusahaan lain alias resign. Dan bagaimana hubungan saya dengan mereka?

Beberapa hari yang lalu, mantan yang pindah ke office region lain ituh…berkunjung ke office Salatiga dalam rangka urusan pekerjaan. Dan saya sedikit terharu karena beliau masih membawakan oleh-oleh khusus untuk saya. Masih perhatian aja sama mantan pembantu. Padahal kita tuh udah “berpisah” cukup lama lho. Dan setiap kali datang ke office Salatiga, beliau pasti bawa oleh-oleh khusus untuk saya. Bahkan kadang kalau ada yang sedang visit ke office sana, beliau juga titip oleh-oleh buat saya. Mungkin saya termasuk dalam mantan terindahnya kali ya. Hahahha…tapi emang orangnya suka banget bawain oleh-oleh gitu. She is not Indonesian ya, but she is very concern with ‘oleh-oleh’ things.

And another mantan is also still keep in touch with me. Hanya bertukar kabar sesekali sih. Karena emang udah nggak ada urusan pekerjaan dan nggak banyak bahan pembicaraan. Paling ya pas hari-hari khusus or waktu ada hal yang memang perlu dibicarakan. Tapi intinya we are still keep in touch. Mungkin karena saya juga salah satu mantan (pembantu) terindah ya, jadi sulit untuk dilupakan. Hahahahha….

Tapi menurut saya emang perlu sih menjaga hubungan baik dengan siapapun. Dan eks-kolega saya juga hampir semua masih keep in touch dan jadi teman. Beberapa malah jadi sahabat baik. Kamu bagaimana? Masih menjalin hubungan baik dengan mantan teman kerja di perusahaan lama? 🙂

Anyway, i have pictures with the mantans on my Instagram, go follow my Instagram @yessigreena ya…for sure i will follow you back lah 🙂