Hanya Rindu

Maukah kau sejenak menoleh ke belakang? Bukan untuk kembali, hanya sebentar memutar sedikit pandanganmu yang terus lurus ke depan. 

Berbaliklah sebentar. Ada aku yang rindu akan teduh tatap matamu dan renyah tawa riangmu. Hanya rindu, tak ingin bertemu. Hanya melihatmu, dan tak ingin terlihat olehmu.

beijing

Advertisement

One comment

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s