Monmaap ya kalau postingan saya masih tentang Singapore lagi Singapore lagi. Lah abis liburan ke Singapore akhir Januari kemarin, belum kemana-mana lagi je. Weekend juga paling cuma di rumah atau paling banter ke tempat eyang e si boy yang cuma lima menit ngeng udah nyampek.

Ceritain kerjaan lah, Yes sekali-kali. Ng…gimana ya? Ng…nganu…kalau tentang kerjaan nantik aja pankapan pas ada topik yang menarik ya. Atau sekalian nanti saya bikin semacam postingan motivasi tentang working mom gitu kali ya… (umm…karepmu, Yes! hahahha…)

Okelah, ini sebenarnya mau cerita tentang Merlion Park. Yang udah pernah ke Singapore pasti punya poto dekat patung Singa yang dari mulutnya keluar air mancur kan? Iya, patung Singa yang di Merlion Park itu. Yang seberang-seberangan sama Marina Bay itu. Yha? Punya ya? Aku nggak punya.

Beberapa kali ke Singapore, cuma dua kali yang benar-benar berangkat untuk liburan. Sisanya nguli demi semilyar tabungan…(eaaaaa….mau aja lo gue boongin. kerja berapa lama bisa dapat tabungan semilyar? hahahahah). Yang pertama reuniliburan bareng kawan kawan (waktu kerja di Jakarta dulu.) Sekitar tiga tahun yang lalu. Dan waktu itu patung Merlion-nya sedang direnovasi dan nggak ada pancurannya itu. Tapi teteup rame surame lho, guys.

Nih begini kondisinya waktu itu. Gagal deh poto dekat patung Merlion yang ada air mancurnya.

Dan….jeng jeng…tiga tahun kemudian waktu ke sini, ealah kenapa kok dilalah Merlionnya sedang direnov juga. Padahal bulannya beda lho. Jadi hipotesa mungkin memang waktunya direnov agak-agak tidak bisa diterima.

Yang kemarin ini malah nggak kelihatan sama sekali si Merlion nya. Tuh dia lagi dikrukupi tirai hijau. Ini saya poto dari kejauhan dan di zoom, pake kamera HP pulak. Jadi harap machlum kalo kwalitas potonya kurang.

Ya begitulah kisah tentang aku dan mbak Merlion. Mungkin dia masih menginginkan kehadiranku lagi dan lagi ya. Padahal ini lokasinya sebenarnya nggak begitu jauh dari kantor lho. Jadi sebenarnya kalau memang niat banget bisa melipir bentar kalau pas nguli ke Singapore.  Cuma satu kilometer, jalan kaki cuma 15 menit. (Kalo di sana satu kilometer itu deket lho itungane).

Any question? Emang kenapa harus berpoto dekat patung Merlion sih, Yes? Umm…yang bilang harus siapa? Heheheh…..tapi bener lho mungkin ada sebagian orang yang bertanya-tanya apa serunya sih ngeliat patung gitu doang. Trus emang kenapa kalau udah berpoto dekat patung Merlion yang dari mulutnya keluar air mancur gitu? Dan menurutku, itu adalah pertanyaan yang tidak perlu dijawab.

Setiap orang punya kisah hidupnya masing-masing dan punya cara untuk membahagiakan dirinya masing-masing. Selama itu tidak mengusik kebahagiaan dan hidup orang lain, saya tidak akan bertanya-tanya kenapa begini kenapa begitu. Pokokmen intine, konco seneng melu seneng. 

Happy weekend! 🙂