Untuk urusan baju, sepatu dan pernak pernik si boy, emang dari jaman hamil saya lebih suka belanja online. Ada sih beberapa pakaian dan sepatu si boy yang belinya nggak online. Tapi kalau dihitung-hitung pasti banyakan yang dibeli online deh 🙂

Nggak tahu kenapa, rasanya lebih banyak pilihan dan harganya lebih murah aja daripada toko-toko yang ada di kota tempat saya tinggal. Bisa dihitung dengan jari kali ya, pakaian si boy yang saya belinya di toko yang ada di kota kami. Ada sih toko yang jual barang-barang yang sama dengan barang yang di jual di toko-toko online, tapi harganya mahal. Walaupun saya dapat diskon 10% karena punya kartu anggota, tetap aja masih lebih murah yang dijual online. Padahal toko online masih pakai ongkos kirim kan ya?

Nah, dua hari yang lalu si boy ribut minta dibeliin baju Ultraman. Sepanjang hari yang diomongin baju Ultraman terus. Lalu saya berjanji akan membelikan hari Sabtu, waktu saya libur. Bener aja, Sabtu pagi bangun tidur si boy udah ribut menagih janji saya untuk membelikan baju Ultraman. Akhirnya setelah sarapan dan mandi kamipun berangkat ke toko langganan saya. Saya udah pede jaya aja kalau di toko itu pasti ada baju yang didambakan si boy.

Sampai di sana ternyata si boy harus kecewa, karena baju Ultraman yang diimpikannya tidak ada. Saya mencoba menawarkan baju Spiderman, Doraemon, Thomas yang kebetulan ada di sana, tapi dia menolak. Kami sempat keluar masuk beberapa toko baju, tapi si Ultraman tidak ditemukan.

Setelah lelah keluar masuk toko, akhirnya kami memutuskan untuk melanjutkan pencarian ke pasar. Muter-muter di pasar nanyain satu-satu kios-kios yang jual baju anak, tapi teteup si Ultramannya nggak ketemu. Si boy malah ditawarin baju “Anak Jalanan”. Kata ibu penjualnya yang lagi ngetrend tuh “Anak Jalanan”. Si boy menolak mentah-mentah. Belakangan saya tahu bahwa “Anak Jalanan” itu adalah salah satu sinetron yang sedang tayang di televisi swasta. Eh ya ampun, anak kecil sekarang idolanya sinetron ya? Untung si boy tontonannya cuma Disney Junior, Cartoon Network dan Nickelodeon.

Lanjut ke kisah tentang baju Ultraman 🙂

Udah mau nyerah aja dalam pencarian si Ultraman, tapi untungnya ibu penjaga kios terakhir yang kami datangi memberikan informasi yang sangat berharga. Si ibu memberikan informasi tentang toko baju anak yang ada di pasar sebelah. Kamipun akhirnya ke sana.

Betul kata si ibu, baju Ultraman yang didambakan Java ada dijual sana. Mata si boy langsung berbinar bahagia. Dan dia juga minta baju Superman (yang pakai sayap) dan baju tentara. Untung harganya murah ya, boy 🙂 Iya, harganya murah banget. Saya beli empat pasang baju untuk si boy, dan totalnya cuma 170rb. Biasanya di toko online, belanja segitu cuma dapat dua pasang -tapi harus nambah 20rb an lagi sih . Kwalitasnya gimana, cyin? Kalau yang online-online itu kan emang bagus ya, branded. Umm…lumayan kok..bahannya halus, dingin. Jahitannya juga rapi. Kalau masalah branded mah saya nggak terlalu mikirin sih. Besok-besok, belanja baju buat si boy di pasar ajalah 😛