Kenapa Nggak Pernah Cerita Tentang Kerjaan?

Hai, hellow…it’s been a while ya…ga terasa udah hampir dua bulan aja nggak update blog. Padahal masih banyak postingan traveling ke Singapore (Januari lalu…..Januari, bokkk…..ini udah Mei….) yang belum diposting di sini. Bayangkan betapa diriku ini adalah blogger yang tidak bisa konsisten update blog paling tidak satu kali satu minggu. Meskipun demikian, saya sedikit terharu karena walaupun nggak ada postingan baru selama berminggu-minggu, jumlah pengunjung blog masih tetap stabil (stabil di bawah seribu maksudnya…hahahaha). Jumlah page view masih tetap seperti waktu blog masih diupdate paling nggak seminggu dua kali.  

Okelah..so where have you been, Yes? Sibuk menyelesaikan revisi naskah novel yang udah setahun nggak lo setor-setor ke editor itu kah? Atau sibuk baca novel-novel yang masih berplastik yang ada di rak buku? Atau punya bisnis baru jadi nggak ada waktu untuk nge-blog? Atau sibuk marathon drama Korea? Hahaha…sayang sekali bukan. Tidak ada satupun dari poin-poin di atas yang saya lakukan sebulan terakhir ini.

Jadi apa dong?

Oke, kebetulan juga waktu itu ada yang nanya. Nanyanya gini : Kenapa sih mba Yessi nggak pernah cerita tentang kerjaan aja? Cerita traveling udah banyak banget, mba. Apalagi kalau destinasinya itu itu aja. Kalau mba Yessi cerita tentang kerjaan mba dan karena mba Yessi working mom juga, pasti lebih seru. Dan mungkin bisa menginspirasi kaum-kaum muda seperti saya. 

Begitu katanya. Oh, baiklah.

Kalau banyak blogger yang dengan gamblang dan detail menceritakan tentang pekerjaan mereka. Bahkan sering posting kegiatan mereka di kantor dan juga detail tentang pekerjaan. Saya sejauh ini memilih untuk lebih banyak bercerita tentang traveling atau tentang keseharian saya sebagai emaknya si boy. Kenapa saya nggak pernah cerita tentang pekerjaan di blog dan juga sosial media saya? Bahkan pada nggak tahu saya kerja di mana? Di bidang apa? Umm…okay, mungkin ini waktu yang tepat untuk mulai posting tentang kerjaan?

Home Office Ideas Elegant 4 Modern And Chic Ideas For Your Home awesome Modern Home Office Design

Saya bekerja di sebuah perusahaan manufacturing di Salatiga. Sales Office kita ada di Belanda, Singapura dan Beijing. Head Office di Belanda. Pabrik di Salatiga adalah salah satu dari beberapa plant yang ada di penjuru dunia. Nah, delapan bulan yang lalu saya pindah departemen dari departemen anu ke departemen anu (hahahha…teteup nggak mau detail jelasinnya. Pelan-pelan ya…). Trus satu bulan yang lalu saya dapat challenge baru alias transferan job dari rekan kerja di Europe. Jadi yang tadinya cuma responsible untuk plant yang ada di wilayah Southeast Asia & Pacific. Sekarang ketambahan dua plant yang ada di Europe.

Jadi itu yang bikin nggak update blog selama hampir dua bulan? Umm…nggak juga kayanya ya. Karena selembur apapun, jam setengah delapan pasti saya udah di rumah dan masih sempat gentayangan di Instagram. Eit…bukan! Bukan stalking mantan atau liat ocip artis. Tapi syibuk liatin jastip. Hahahaha…kalau seteres emang bawaannya pengen belanjak ya, gengs?

Trus kenapa dong, Yes? Mungkin karena saya nggak serius nge-blog aja kali ya. Tapi saya sangat terharu ternyata ada yang perhatian tentang isi blog saya. Menurut kalian gimana, gengs? Apa kita perlu putar haluan ke cerita tentang kerjaan dan mengurangi cerita tentang traveling? Kalian lebih tertarik sama cerita yang mana?

Eh ya, itu tu bukan gambar workspace saya di kantor lho ya. Tapi my dream workspace di rumah, tempat bersarang untuk menyelesaikan novel-novel yang tak kunjung tersentuh dan untuk update blog juga tentunya 😀

pic from here

Advertisement

13 comments

  1. Sesekali gpp mba cdritain kerjaan juga :). Kalo aku mah, cerita soal kerjaan yg ada makin stress hahahaha… Justru blog ini tempat ngeluapain semua yg pusing2 dr kantor :p

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s